Banyak orang merasa tidak perlu ke dokter atau melakukan pemeriksaan kesehatan rutin karena merasa tubuhnya baik-baik saja. Padahal, merasa sehat bukan jaminan bahwa tubuh benar-benar bebas dari masalah. Justru, banyak penyakit serius seperti tekanan darah tinggi, diabetes, dan kolesterol tinggi berkembang tanpa gejala di tahap awal.

PAFI Kab. Mahakam Ulu (Persatuan Ahli Farmasi Indonesia) mengingatkan pentingnya kesadaran akan pemeriksaan kesehatan rutin sebagai bagian dari gaya hidup sehat. Deteksi dini adalah kunci untuk mencegah komplikasi serius dan menjaga kualitas hidup dalam jangka panjang.

Merasa Sehat Bukan Berarti Bebas Penyakit

Salah satu kesalahan umum adalah menganggap tubuh yang terasa sehat berarti sepenuhnya sehat. Faktanya, beberapa penyakit bisa berkembang secara “diam-diam” dalam tubuh tanpa menimbulkan gejala apa pun selama bertahun-tahun.

PAFI Kab. Mahakam Ulu menyampaikan bahwa penyakit seperti hipertensi, kolesterol tinggi, bahkan kanker stadium awal sering kali tidak menunjukkan tanda-tanda jelas. Bila baru diketahui saat gejala muncul, biasanya kondisinya sudah cukup parah dan lebih sulit ditangani.

Manfaat Pemeriksaan Kesehatan Rutin

Pemeriksaan kesehatan rutin bukan hanya untuk mengetahui kondisi tubuh saat ini, tapi juga untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan di masa depan. Berikut beberapa manfaatnya:

  1. Deteksi dini penyakit
    Pemeriksaan berkala membantu mengenali potensi penyakit sejak awal, bahkan sebelum gejala muncul.

  2. Pemantauan kondisi kronis
    Bagi yang sudah memiliki riwayat tekanan darah tinggi, diabetes, atau asma, pemeriksaan rutin membantu memastikan kondisi tetap terkontrol.

  3. Menyesuaikan gaya hidup
    Hasil pemeriksaan bisa menjadi motivasi untuk memperbaiki pola makan, olahraga, atau berhenti merokok.

  4. Efisiensi biaya pengobatan
    Menangani penyakit di awal jauh lebih murah dan efektif dibandingkan mengobati ketika sudah parah.

PAFI Kab. Mahakam Ulu menggarisbawahi bahwa semakin dini masalah kesehatan diketahui, semakin besar peluang untuk sembuh atau mencegah komplikasi.

Pemeriksaan Apa Saja yang Sebaiknya Dilakukan?

Jenis pemeriksaan kesehatan bisa berbeda-beda tergantung usia, jenis kelamin, riwayat keluarga, dan gaya hidup. Namun, beberapa tes dasar yang umumnya direkomendasikan antara lain:

  • Tekanan darah

  • Gula darah puasa

  • Profil lipid (kolesterol total, HDL, LDL, trigliserida)

  • Indeks massa tubuh (IMT) dan lingkar perut

  • Pemeriksaan fungsi hati dan ginjal

  • Pemeriksaan mata dan gigi (minimal setahun sekali)

Bagi wanita, pemeriksaan payudara dan pap smear secara rutin juga penting. Sedangkan pria usia 50 tahun ke atas disarankan melakukan pemeriksaan prostat.

PAFI Kab. Mahakam Ulu menyarankan agar masyarakat tidak menunda-nunda pemeriksaan hanya karena merasa tidak ada keluhan.

Kapan Waktu Terbaik Melakukan Pemeriksaan?

Idealnya, pemeriksaan kesehatan dasar dilakukan setidaknya setahun sekali. Namun, jika Anda memiliki faktor risiko seperti merokok, kelebihan berat badan, atau riwayat keluarga dengan penyakit kronis, sebaiknya lebih sering melakukan cek kesehatan.

PAFI Kab. Mahakam Ulu juga mendorong masyarakat untuk menjadikan pemeriksaan rutin sebagai kebiasaan keluarga, bukan hanya saat sudah sakit.

Peran Tenaga Kesehatan dalam Edukasi

Apoteker dan tenaga kesehatan lainnya memegang peranan penting dalam memberikan edukasi mengenai pentingnya pemeriksaan kesehatan. PAFI sebagai organisasi profesi turut aktif dalam kampanye promotif dan preventif agar masyarakat lebih peduli dengan kesehatannya.

PAFI Kab. Mahakam Ulu percaya bahwa edukasi yang tepat bisa mencegah banyak kasus penyakit kronis yang sebenarnya bisa dihindari dengan gaya hidup sehat dan pemeriksaan rutin.

Merasa sehat memang menyenangkan, tapi jangan sampai membuat kita lengah. Pemeriksaan kesehatan rutin adalah bentuk investasi untuk masa depan, bukan hanya bagi diri sendiri, tapi juga keluarga.

PAFI Kab. Mahakam Ulu mengajak seluruh masyarakat untuk mulai peduli terhadap kesehatan sejak dini. Lebih baik mengetahui kondisi tubuh sekarang daripada menyesal ketika sudah terlambat.

Ingat, mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Yuk, jadwalkan pemeriksaan kesehatan Anda dan ajak orang terdekat untuk ikut peduli bersama PAFI!a